1 Benua 3 Negara 6 Kota Part IV

Lets Begin,…1 2 3… Hap..Hap..Menginjakan kaki di Ibu Kota Negara Jakarta, sampai di Bandara Soekarno Hatta, Terminal 3 siap siap untuk keberangkatan, angkat koper dan mengatakan terimakasih untuk hantarannya pada pak sopir,

Saya : Hatur nuhun Kang

Sopir : Sami-sami..

Saya : Tersenyum dan Pergi….

 

Suasana bandara yang menyendiri untuk keberangkatan internasional, dengan Maskapai Air Asia yang saya akan tumpangi sampai ke malaysia begitu ramai lalu lalang orang orang, yang kebanyakan ternyata orang malaysia, dan orang orang asing lain mungkin dari Eropa atau Amerika sana mungkin karena tidak tau pastinya, yang tampak lelang adalah kawasan untuk Check In yang ada hanya dua orang mbak mbak yang berbaju merah dan tersenyum ramah, ku keluarkan kertas email yang di print kemarin, dan kutunjukan pada mbaknya,

 

Saya : Mau Check In Mbak sambil memberikan print out booking ticket

Mbak : Ya silahkan pak, ada bagasi ya pak ?

Saya : Ya Mbak, tapi saya belum booking untuk bagasi karena diluar rencana saya tadinya tidak akan membawa bagasi sebanyak ini

Mbak : Baik pak tidak apa-apa disimpan saja diatas itu untuk ditimbang

Saya : Ok mbak

Mbak : Ini lumayan besar pak untuk biayanya… bisa sampai satu jutaan karena tidak booking di awal kalo booking diawal biayanya bisa lebih murah karena kiloannya lumayan banyak pak, lebih dari 25 kilo…

Saya : Waduh banyak juga ya mbak, apa tidak ada discount

Mbak :sebentar ya pak…

Saya : Baik Mbak…

Mbak : ini paling didiscount pak, ada discount kalo kurang dari 25 Kilogram

Saya : baik mbak mungkin saya kurangi barang bawaannya yang ada didalam sampai 20 kilo ya mbak

Mbak : iya pak

Saya : mengeluarkan kunci dan sedikit oleh oleh untuk istri juga beberapa lembar pakaian.. saya masukan kedalam ransel yang tidak dibawa ke dalam bagasi tetapi ke kabin pesawat….coba di timbang lagi mbak

Mbak : sudah cukup pak ini biayanya cuman 600 ribuan…

Saya : alhamdulillah… terimakasih ya mbak…ini sudah dengan di bandara malaysia sampai transit kan mbak?

Mbak : sudah bapak nanti dimalaysia bapak tinggal menunggu saja untuk pindah pesawat tidak usah mengurus bagasi lagi hanya check in aja

Saya : Baik mbak terimakasih banyak, semoga harinya menyenangkan… sambil tersenyum dan berlalu pergi…

 

Dalam hati saya berujar, alhamdulillah ya Allah engkau mudahkan urusanku, hingga tidak usah lagi mengeluarkan biaya yang lumayan besar untuk bagasi dan uangnya bisa dipakai untuk hal yang lain, karena di dompet tinggal segitu-gitunya lagi uang rupiahnya, saya berjalan ke ATM untuk membulatkan kembali ruapiah tadi siapa tau harus membeli makan malam nanti dan keperluan lainnya, berjalan ke supermarket, membeli beberapa makanan, dan minuman, kemudian berjalan ke Gate 24 untuk keberangkatan berhenti sejenak untuk istirahat minum air mineral dan roti asli buatan orang indonesia, karena nanti mungkin tidak ada lagi air mineral yang tulisannya akan aku mengerti info istri sih disana tulisannya kanji dan katakana hiragana semua, kalo tulisannya bahasa arab mungkin aku akan mengerti mana yang alif, mana yang ba, mana yang ta, mana yang tsa….kalo untuk katakana yang saya paham tulisan untuk nama sendiri dan A,i,u,e,o, Ka, Ki, Ku , Ke, Ko, dan seterusnya, kalo udah disambung dengan huruf kanji makin bingung saya , ya sudah saya bawa saja untuk persiapan di pesawat, ku minum sedikit air mineral dan kumasukan kola dengan merek A&W kedalam tas,.naik ke atas tangga kembali pemeriksaan kedua, di gerbang kembali di periksa kelengkapan paspor dan tiket …ku keluarkan paspor & tiket di cek oleh bapak bapak dari imigrasi, sebelum itu semua ransel dan barang bawaan yang kubawa di masukan kedalam x-ray yang akan terlihat di layar apa barang yang ku bawa, aku berpikir seperti di film film yang sering kulihat, kalo ada barang bawaan yang tidak diperbolehkan seperti, gunting, senjata api, dll yang harus ditinggalkan, sampai korek api dan minuman pun tidak boleh dibawa ke dalam kabin dan dipersilahkan untuk dihabiskan dulu, kulihat banyak korek yang ditinggal oleh penumpang pesawat, gunting, dan lain lain, terpaksa ku habiskan terlebih dahulu minuman yang ku beli tadi, dan melewati gerbang yang bersensor tersebut, masih  berbunyi sensornya, akhirnya bapak tadi mengatakan untuk membuka ikat pinggang, dan ketika ku lewati masih berbunyi juga, waduh apa lagi pak ? coba barangkali ada koin jam tangan dan lain sebagainya, baik kulakukan sekali lagi ku keluarkan dompet jam tangan, ikat pinggang, dan masih berbunyi detektornya, aku ingat ingat kembali, sensor ini mendeteksi barang barang yang bermaterial metal, atau besi, oh ternyata sepatu yang kupakai mempunyai material baja, ini yang harus di buka , terpaksa ku buka sepatu yang kupakai, pucat sudah muka ku, karena apa yang kubawa, semua mata memandang dengan curiga, penuh dengan kecemasan, kenapa masih berbunyi detektornya padahal aku tidak membawa apa-apa yang tidak diperbolehkan, apalagi barang yang melanggar hukum, cincin dan lain lain ku lepas, sepatu kulepas dan kulewati kembali gerbang dengan sensor detektornya, dan alhamdulillah, tidak ada lagi bunyi suara titt..tittt..titt.. seperti sebelumnya, alhamdulillah yang harus ku syukuri adalah dua, bahwa sepatu yang kubeli asli, dan memang bermaterial baja, karena menurut yang menjual sepatu, sepatunya tahan dengan tekanan, sampai beberapa kilo, juga tahan dengan, paku 10 centimeter, karena bermaterial baja,… alhamdulillah,.. kutinggalkan gerbang ditektor dengan tersenyum, setelah dokumen yang diperiksa lengkap, akupun duduk untuk memakai sepatu, jaket, cincin, memasukan kembali barang barang tadi yang dikeluarkan, dan menghabiskan minuman kola tadi yang tidak boleh dibawa ke dalam pesawat… lumayan penahan lapar, pikir ku,… kalo perut kenyang pikiran kan menjadi tenang, sambil mencari spot yang nyaman untuk duduk sambil menunggu pesawat take off, charge HP, dan kembali ku keluarkan kamera, ada objek yang bagus, pesawat terbang yang sedang parkir, lama ku pandangi pesawat tersebut, hebat yang menciptakan pesawat, kenapa pesawat yang sebesar ini bisa terbang di atas langit tanpa ada yang menyangga luar biasanya lagi bisa melaju, apa yang ada di dalam pesawat tersebut bukannya bumi ini mengandung gaya gravitasi bumi, dimana semua barang dari atas bisa jatuh ke bawah, seperti isac newton yang menemukan gaya gravitasi ini di mana apel yang jatuh dekat kepalanya, tetapi kenapa pesawat tidak jatuh seperti apel, melainkan bisa membawa manusia terbang ke atas dan berada di atas langit, subhanallah kembali ku berdzikir dan berpikir, cerdas orang yang menciptakan pesawat, seperti Bj. Habibi yang menciptakan pesawat, bagaimana rupa Bapak presiden yang ketiga ini menciptakan barang yang bisa terbang diatas langit, sambil terus berpikir ku potret beberapa pesawat, ku nyamankan diriku di bandara ini setelah memotret, ku kembali berkeliling karena adzan ashar sudah masuk, ku shalat dulu kupikir masih sempat,.. 20131114_130026

Selesai shalat kembali ku duduk dekat tempat charger Hp kulanjutkan kembali mencharge Hp yang sempat terputus karena shalat ashar tadi, dan di dekatku duduk kulihat, orang yang bermata sipit sekeluarga ayahnya sedang sibuk berkomunikasi dengan Hpnya menggunakan bahasa indonesia, tetapi istrinya berbicara dengan anaknya menggunakan bahasa china ku perhatikan anaknya sedang sibuk dengan laptop yang di bawanya, begitu akrab dengan adiknya, kulihat anak ini mungkin seusia anak murid ngajiku, mungkin kakaknya kelas enam SD dan adiknya baru TK, kuperhatikan mereka sedang sibuk dengan laptopnya begitu asyik dan akrab, juga Familiar dengan laptop yang di bawanya, teringat kembali dengan sosok ayah di rumah, ketika membelikan kami komputer ketika itu saya masih SMP, dan kakakku yang wanita sudah menginjak kelas 1 SMA , itu pertama kali kami memiliki komputer sendiri, masih pentium satu, dan masih menggunakan sistem DOS, senangnya hati kami dibelikan seperangkat komputer walaupun yang sering menguasai adalah kakakku yang perempuan karena katanya kalo indra, main komputer indra cuman main game, kalo Kak Lani ngerjain tugas, itu alasannya kenapa aku selalu berebut dan aku yang sering mengalah..haha… padahal mungkin kakakku yang sering mengalah untuk mempersilahkan adiknya bermain game sedangkan dia mengerjakan tugas, mana yang prioritas harus di kerjakan game kah, atau tugaskah, dulu aku berpikir bahwa game yang lebih penting karena kan sudah belajar di sekolah, saatnya bersantai di rumah, hehe……lain dengan kakaku yang kerjanya tugas tugas dan tugas,..kalo saya lebih baik dirumah itu bersantai kemudian setelah mengaji di mesjid malam mengerjakan tugas-tugas sekolah kadang sampai pagi, makanya kalo sekolah pagi aku selalu mengantuk dan kupaksakan untuk pergi sekolah juga, karena di keluarga kami sekolah adalah yang paling utama sebelum pergi ke sekolah melaksanakan kewajiban, menyapu halaman, menyikat kamar mandi, membuang sampah, itu kewajibanku,…hmmmm indahnya masa masa kecilku dengan segala fasilitas yang di berikan oleh papah, pada kami, love u forever papah…ah, haus benar rasanya padahal tadi baru meminum air mineral yang kubeli tidak ada supermarket yang ada adalah vending mesin ,yang baru ku tau bahwa mesin yang mengeluarkan berbagai macam softdrink itu adalah vending machine..haha….karena baru sekali melihat alat itu di tempatku ga ada yang ada kulkas, ketika hendak berjalan membeli air mineral, terdengar bunyi suara dari pengeras suara yang mengatakan untuk penerbangan untuk nomor penerbangan zxcbla…bla..bla.. akan segera berangkat penumpang dipersilahkan untuk mempersiapkan dirinya untuk keberangkatan.

 

Penerbanganku masih lama nomor penerbangan QZ8196, belum ada pengumuman dari pengeras suara karena memang penerbanganku pukul 18:50 Wib. kembali ku berjalan jalan dan menghampiri Vending Machine, bagaimana ini mengoperasikannya pasti pakai uang logam tapi mana mungkin uang logam paling besar di Indonesia adalah 1000 rupiah, mana mungkin dengan uang seribu  saya bisa membeli Softdrink yang di supermarket saja biasanya harganya 5.000-10.000 rupiah, oh ternyata perkiraanku salah disana ada petunjuk penggunaan bahwa vending machine ini menggunakan pecahan 1000, 2000, dan 5000 , kuambil uang 5000 rupiah dan kumasukan pada vending machine tersebut ku tekan gambar yang bergambar air mineral dengan tulisan 5000 dan hap..keluar air mineral tersebut aku berhasil menggunakan mesin ini pertamakalinya di bandara soekarno hatta, sambil tersenyum dan berlalu aku berpikir ternyata saya orang yang canggih karena bisa menggunakan vending machine…..hahaha… dengan bangga ku minum air mineral dari vending machine yang pertama kali kugiunakan…..ingin rasanya berteriak saya bisa menggunakan vending machine sendiri tanpa bertanya pada orang lain dan berusaha sendiri, nikmatnya air yang kuteguk ini, tak terasa waktu menunjukan hampir pukul 18.00, berarti 50 menit lagi saya harus take off, kupastikan gerbangku tidak salah, kupastikan kembali nomor penerbangan kulihat nomor penerbangan di layar monitor dan disana tertera nomor penerbangan QZ8196 akan berangkat pada pukul 18:50, kutunggu waktu 50 menit lagi, kalo shalat maghrib dulu saya takut tertinggal, baiknya saya tunggu saja dulu nanti shalat di pesawat, biar tidak terburu buru, sambil berujar mudah mudahan Allah memaafkan, dan kutelusuri kembali jengkal demi jengkal bagian dari bandara ini, ku coba bertanya pada petugas yang menjaga pintu gerbang dengan pakaian seragam serba hitam, mungkin security karena dari tadi sibuk dengan mengatur orang orang yang hendak berangkat juga, kutanyakan pak untuk pesawat Air Asia nomor penerbanganku gerbangnya betul disini , dan bapak itu menjawab, benar pak ditunggu saja sebentar lagi, oh..baik pak terimakasih, kembali ku lihat jendela bandara, dan hujan pun turun membuat suasana yang beranjak malam itu semakin indah, terlihat air hujan di jendela , lampu lampu pun mulai dihidupkan membuat suasana semakin indah saja, tidak terpikir olehku bahwa waktu ku menunggu di bandara ini sudah hampir 5 jam sejak kedatanganku pertama kali, kuambil gambar air hujan dengan background pesawat dan lampu yang mulai menyala di belakangnya yang terlihat begitu dingin sejuk dan indah, betapa allah sempurna menciptakan air hujan, untuk umat manusia, karena hujan itu adalah rizki yang di berikan allah pada umatnya, kebayang bila tidak ada hujan  dan manusia mengalami kekeringan, bisa bisa dehidrasi,,….

 

Tak terasa waktu sudah menunjukan pukul 18:40 dan sepuluh menit lagi saya akan berangkat, tapi tiba-tiba pengeras suara memberitakan bahwa pesawat Air Asia untuk nomor penerbangan QZ8196 mengalami keterlambatan, karena cuaca buruk , ya allah delay pesawatnya, hingga pukul 19.00 pesawat dikabarkan masih belum datang juga, semakin gusar hatiku ya Allah bagaimana ini bila terlambat lagi saya akan terlambat di bandara Kansai untuk pesawat selanjutnya ke bandara Fukuoka menggunakan Peach pesawat domestiknya jepang, ku kembali bertanya pada bapak-bapak yang menjaga gerbang pak ini delaynya akan berapa lama, sebentar lagi pak, pesawatnya delay karena cuaca buruk, duduk saja terlebih dahulu, kembali ku duduk tidak jauh di depan gerbang tempat naik ke pesawat, dan terdengar dari crew sepertinya yang memeberikan pengumuman resmi bahwa pesawat air asia dengan penerbangan QZ8196 mengalami keterlambatan satu jam jadi pukul 19:50 baru akan berangkat, kami mohon maaf atas ketidak nyamanannya dan kami persilahkan untuk mengambil makan malam terlebih dahulu, di meja sini dengan menunjukan tiket pesawat, alhamdulillah ujarku, lumayan dapat makan malam gratis, kutunjukan tiket pesawatku dan dapatlah ransum untuk mengganjal lapar perut malam ini, lahap kumakan makanan yang disediakan, selesai aku makan tepat pukul 19:50 gerbang akhirnya di buka, dan penumpang dipersilahkan untuk antri dan mempersiapkan paspor dan tiketnya untuk di periksa oleh petugas, hatiku terasa begitu berdebar karena senangnya akan segera berangkat karena sudah hampir 7 jam menunggu di Bandara. 

IMG-20121120-00099

Ku berjalan menyusuri koridor gerbang yang kanan kirinya berwarna silver tempat jalan menuju ke hangar pesawat kusempatkan untuk memoto pesawat yang akan ku tumpangi, Air Asia dengan logo Bendera Merah Putih gagah kupikir dan ku menaiki tangga, dan ku bertanya kepada pramugari pesawat Air Asia yang menggunakan pakaian berwana merah dengan Scraft mba benar ini pesawat Air Asia dengan penerbangan QZ8196? benar pak jawab mbaknya, ku sengaja bertanya agar bertambah yakin lagi bahwa saya tidak salah menaiki pesawat, dan minta petunjuk mbaknya untuk menunjukan kursi 8 C, yang akan aku duduki nanti, sebelah kanan dekat jendela pak, alhamdulillah dapat dekat jendela  pikirku, pasti akan melihat pemandangan indah nantinya.

 

IMG-20121120-00088IMG-20121120-00092

Postingan Populer