FILSAFAT ILMU

Etika

Etika secara harfiah berasal dari bahasa Yunani kuno (Ethos), “Pagar pembatas ternak agar supaya tidak berkeliaran” dihubungkan dengan kehidupan manusia diartikan sebagai “pembatasan gerak perbuatan manusia” menjadi kebiasaan atau watak dari sikap dan perbuatan manusia (Hand Out Prof. Dr. H Djadja Saefulloh 2013), Etika : Ajaran mengenai sopan santun , mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh dilakukan artinya tidak dibenarkan, Etika merupakan Wedhalakutama, Wedha : Pengetahuan , ajaran , ilmu, Laku : Perbuatan, budi pekerti, tabiat, watak, akhlak, Utama : amat baik, luhur (Bayu Suryaningrat).

 

Dalam pengertian umum Etika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perbuatan dan tingkah laku manusia apakah benar atau salah , boleh atau tidak boleh, dan sebagainya dengan ukuran norma, kaidah, aturan, ketentuan oleh karena itu pemahaman tentang etika berhubungan dengan moral yang berasal dari bahasa Yunani Kuno “MOS” (S) atau “MORES” yang berarti kaidah , norma, aturan, atau ketentuan. Jadi etika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perbuatan dan tingkah laku manusia dikaitkan dengan penilaian baik dan buruk atau benar dan salah atau boleh dan tidak boleh.Etika dibagi kembali menjadi 2 yaitu Etika Umum dan Etika Khusus. Etika Umum mempertanyakan prinsip-prinsip dasar yang berlaku bagi tindakan manusia secara umum, dalam kehidupan masyarakat secara umum, batasannya adalah lingkungan masyarakat yang bersangkutan. Etika Khusus, mempertanyakan prinsip prinsip dasar yang dikaitkan dengan tanggung jawab manusia sebagai anggota kelompok masyarakat. Etika khusus yang berlaku dalam suatu lembaga atau kegiatan biasanya berupa kode etik.

Etika menjiwai dan memberi pedoman dalam pergaulan hidup serta mengandung sejumlah penilaian tentang perbuatan manusaia, yang menurut ungkapan itu maka etika menjadi ilmu tentang azas moral, akhlak, sopan santun, budi pekerti dan tata krama, ajaran, sebagai apa yang dikemukakan , etiket adalah anjuran tentang baik buruknya perbuatan dan moral adalah ajaran tentang baik buruknya perbuatan, kelakuan dan kewajiban manusia, sedangkan susila berarti sopan, beradab , baik budi pekerti (Prof. H. Judistira K Garna; Filsafat Ilmu 150 : 2010)

 

IMG_20130614_235314

(Bersama Prof. J. Garna )

Postingan Populer